JAKARTA, dexandra.online
Sejumlah kelompok orang melakukan protes meminta agar Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto dilepaskan, pada hari Kamis tanggal 24 April 2025.
Acara tersebut berlangsung di hadapan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, yang terletak di Jalan Bungur Besar Raya Nomor 24, Jakarta Pusat.
Pantauan
dexandra.online
Massa yang mendukung Hasto tersebut memakai kaos berwarna hitam dengan gambar wajah Hasto di depannya. Pada bagian belakang terdapat tulisan “Bangkosi (Bintang Kota Bekasi). Koruptor Dibungkam, Pendukung Dimanjakan!”.
Di samping itu, massa turut membawa kendaraan berfungsi sebagai pusat kontrol dan memutar lagu tema PDI-P.
Di dalam mobil pun dipasangi poster yang berbunyi “Rezim Mulyono menekankan suara. #HastoTahananPolitik”.
Terkait dengan kegiatan tersebut, pihak kepolisian telah menutup jalan Bungur mulai pukul 08:30 WIB.
“Berkaitan dengan penutupannya (baru), sekitar pukul 08.30,” demikian keterangan yang disampaikan oleh Kapolsek Senen Kompol Bambang Santoso ketika dia mendekati.
dexandra.online
di lokasi.
Bambang menyarankan kepada pemakai jalan agar memanfaatkan rute lain sebagai gantinya.
“Mulai dari jalanan Senen putarlah menuju jalan Gunung Sahari. Sementara itu, bila datang melalui Jalan Angkasa terus saja hingga sampai di Jalan Gunung Sahari,” katanya.
Berita acara tersebut menyebutkan bahwa Hasto akan menghadapi persidangan untuk mendengarkan keterangan saksi dalam kapasitasnya sebagai tersangka dalam perkara dugaan suap serta penghalangan proses penyelidikan terkait dengan kasus Harun Masiku pada hari ini, Kamis (24/4/2025).
Hari ini, jaksa KPK berencana memanggil tiga orang saksi; mantan anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, mantan kader PDI-P Saeful Bahri, serta pengacara dari PDI-P, Donny Tri Istiqomah.