geopolitikaidn
Pemkab Buol lewat komite penyelenggara acara Rembuk Budaya (Bokid Hadat) Buol 2025 secara resmi telah memberitahu tentang penyesuaian tanggal pembukaan event tersebut.
Awalnya dijadwalkan dari tanggal 21 hingga 23 Mei 2025, upacara pembukaannya sekarang akan digelar pada 27 Mei 2025.
Perubahan itu dikemukakan pada pertemuan koordinasi persiapan Rembuk Budaya 2025 yang dilaksanakan di Aula Lantai III Kantor Bupati Buol.
Pilihan ini dibuat agar sesuai dengan jadwal kedatangan Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, serta Wakil Gubernurnya Reny A Lamadjido ke Kabupaten Buol pada hari yang bersamaan.
“Gubernur dan Wakil Gubernur direncanakan akan datang ke Buol pada tanggal 27 Mei 2025. Untuk itu, pembukaan Rembuk Budaya akan dipindahkan sehingga bisa diselenggarakan seiring dengan kedatangan mereka,” jelas Wakil Bupati Buol, Moh. Nasir Dj. Daimaroto, saat memimpin pertemuan tersebut.
Di samping itu, Wabup juga menyatakan bahwa kedatangan sang gubernur dan wakil gubernurnya bakal diiringi dengan pemberian gelar Taudoka bagi keduanya oleh Raja Buol sebagai bagian dari tradisi penghargaan yang diberlakukan.
Ketua Panitia Rembuk Budaya, Nuraini MP. Ali, menyebutkan bahwa acara tersebut bakal disertai oleh kira-kira 1.000 tamu serta dilengkapi dengan seminar nasional yang melibatkan pembicara dari berbagai daerah. “Upacara dimulai di area depan Kantor Bupati Buol,” jelas Nuraini.
Koordinasi itu disertai oleh Sekretaris Daerah, Dewan Adat, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta anggota tim yang mengurus Rembuk Budaya 2025, termasuk Kepala Dishub, Pelaksana Tugas Kepala DisinformasiKomunikasi Publik, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, dan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan. (*)