MATARAM, dexandra.online
Dilaporkan bahwa seorang pendaki berasal dari Malaysia bernama Rennie Bin Abdul Ghani jatuh ke dalam jurang dengan kedalaman kira-kira 100 meter ketika turun melalui rute pendakian di Torean, Gunung Rinjani, Lombok, NTB pada hari Sabtu tanggal 3 Mei 2025 pukul 13:00 WITA.
Peristiwa tersebut berlangsung ketika para korban yang terdiri atas sekelompok 24 orang sedang melakukan penjelajahan menuruni area Danau Segara Anak hingga ke rute Torean.
Para korban beserta timnya memulai pendakian di Gunung Rinjani dan memasuki rute Sembalun, dimulai pada hari Kamis (1/5/2025).
“Dalam aplikasi E-Rinjani, pelapor bernama Rennie Bin Abdul Ghani,” jelas Penanggung Jawab Pencarian, Pertolongan, dan Evakuasi Balai Taman Nasional Gunung Rinjani Gede Agus Mastika saat dihubungi, Sabtu (3/5/2025).
Korbannya jatuh ke jurang yang dalamnya kurang lebih 100 meter tepatnya di area Banyu Urip.
Kemudian Muhammad Hilmi, koordinator Pos SAR Kayangan menyampaikan bahwa saat ini upaya evakuasi tengah dikerjakan oleh tim SAR bersamaan.
“Pencarian dan penyelamatan saat ini tengah dilakukan, dan regu pencari sel bersama-sama bekerja sebaik mungkin guna mencapai lokasi serta mengeluarkan para korban secara selamat,” ujar Hilmi dalam pernyataan formal, pada hari Sabtu malam.
Hilmi menyebutkan bahwa area di mana korban jatuh memiliki kemiringan yang curam dan jalur yang terjal, sehingga diperlukan perlengkapan pendakian khusus untuk proses evakuasinya.
Evakuasi para korban dijalankan oleh regu penyelamat bersama-sama yang berasal dari BTNGR, EMHC Rinjani, unit SAR Lombok Timur, TNI, Polri, porter serta warga lokal.
Sejumlah peralatan yang digunakan antara lain mountaineering, drone thermal, peralatan medis, komunikasi, dan peralatan pendukung lainnya.