By admin 
Marc Marquez terkenal di kalangan pecinta balapan MotoGP karena dia adalah pembalap bertalenta yang sukses mengejutkan dunia sejak debutnya. Orang banyak merasa ingin tahu alasan kenapa Marc Marquez mendapat julukan The Baby Alien, gelar spesial ini tak pernah dipakai untuk membawa penghargaan ke pada pembalap top lain sebelumnya.
Pengarungan Marquez di kancah balap tentu tak terlepas dari sebutan “The Baby Alien”. Agar Anda mengerti alasannya, bacalah penjelasan selengkapnya di bawah ini.
1. Kecemerlangan yang dicapai sejak dini dalam kariernya menjadikannya segera mencolok
Marc Marquez memulai debut di kelas utama MotoGP pada 2013 saat usianya masih sangat muda, yakni 20 tahun. Hal yang mencengangkan adalah kemampuannya langsung menandingi, bahkan mengalahkan pembalap senior yang telah lama menghuni lintasan. Saat banyak pendatang baru hanya berusaha beradaptasi, Marquez justru tampil mendominasi dari awal musim. Tak perlu lama, Marc Marquez langsung berhasil menyabet gelar juara dunia pada musim pertamanya, sesuatu yang sangat jarang terjadi, terutama di dalam sejarah MotoGP.
Fakta ini menjadi alasan kuat mengapa dirinya langsung mendapatkan pengakuan sebagai pembalap luar biasa. Sebelumnya, istilah alien sudah lebih dulu dikenal sebagai julukan untuk para pembalap top, seperti Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa. Marquez bukan hanya layak masuk ke kategori itu, tetapi justru berhasil mendobrak dominasi mereka. Performa agresif, keberanian ekstrem saat menyalip di tikungan, serta insting tajam dalam balapan menjadikannya fenomena baru dalam olahraga ini.
2. Usia muda yang mencolok membuat julukannya terdengar istimewa
Ketika sukses memenangkan MotoGP di usia yang sangat muda, banyak orang menjulukinya sebagai keajaiban dalam arena balap motor. Walaupun pantas disematkan julukan ‘alien’ akibat keterampilannya, seiring dia belum mencapai usia dewasa penuh, beberapa kalangan merasa bahwa label tersebut agak berlebihan dan tidak cukup tepat untuk mendeskripsikannya sepenuhnya. Oleh karena itu, lahirlah istilah ”
the baby alien
sebuah gabungan yang mencerminkan keterampilan teknikal tingkat tinggi dan kemampuan istimewa sang pengemudi muda.
Julukan ini perlahan-lahan menjadi populer dan menetap sebagai ciri khas Marquez. Meskipun dia semakin sukses dan bertambah umur, gelarnya masih melekat erat lantaran sudah menjadi bagian integral dari reputasinya semenjak awal karirnya. Tak ada pembalap junior manapun sesudahnya yang berhasil menyamai prestasi serupa dalam waktu singkat, meski beberapa orang diisukan bakal jadi “Marquez berikutnya”. Kecemerlangannya saat usia muda tidak saja merupakan hal istimewa, namun juga membangun standar baru bagi generasi penerus.
rookie
yang datang setelahnya.
3. Kemampuan teknis yang tidak biasa di lintasan memunculkan kesan makhluk luar angkasa
Julukan The Baby Alien tidak hanya lahir dari usia dan prestasinya, tetapi juga dari gaya balapnya yang sangat unik. Berbeda dengan pembalap lain, Marquez dikenal memiliki gaya menikung ekstrem yang bahkan kerap membuat motornya nyaris kehilangan keseimbangan. Namun, yang mengejutkan, ia selalu berhasil mengontrolnya dengan mulus dan tetap kompetitif hingga akhir balapan. Banyak komentator dan pengamat MotoGP menyebut gaya balap Marquez sebagai sesuatu yang tidak lazim, bahkan mustahil dilakukan pembalap lain.
Kecepatan, reaksi instingtif, dan keberanian mengambil risiko di tiap tikungan menjadi ciri khas Marquez sejak awal karier. Ia seperti bisa merasakan motor lebih dalam dibanding pembalap lain. Ketika pembalap lain membutuhkan perhitungan akurat, Marquez seperti sudah terhubung secara alami dengan motor yang ia tunggangi. Hal inilah yang memperkuat kesan ia bukan sekadar pembalap berbakat, melainkan juga seperti alien dalam dunia balap. Hanya saja dalam versi bayi karena usianya waktu itu masih sangat muda.
Kepemimpinannya di trek balap sejak masih muda menjelaskan alasan kuat kenapa Marc Marquez dikenal sebagai The Baby Alien. Tidak hanya dia memenangkan gelaran MotoGP pada debutnya, tetapi juga gaya balapan uniknya yang luar biasa, melebihi ekspektasi bagi para pembalap profesional. Walaupun zaman terus berkembang dan banyak wajah-wajah baru hadir, sampai saat ini tak ada satupun yang berhasil menyamainya.
rookie
yang dapat menandingi prestasi Marquez di tahap awal karirnya.