Jakarta, IDN Times
– Sarga, bersama dengan Pordasi, telah menyiapkan penyelenggaraan seri kedua dari Indonesia’s Horse Racing (IHR) – Triple Crown Series pada tahun 2025 yang akan digelar di Lapangan Balap Kuda Tegalwaton, Semarang. Diperkirakan sebanyak 140 ekor kuda akan bertanding dalam 18 perlombaan.
IHR – Seri Tiga Triple Crown 2025 adalah edisi ketiga dari rangkaian balap kuda Indonesia “Balapan Bintang Masa Depan” yang diselenggarakan oleh Sarga. Acara tersebut diproyeksikan bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei.
“Dalam semangat kebangkitan nasional, IHR – Triple Crown Serie 2 2025 kami gelar sebagai wujud dari komitmen kami membangkitkan pacuan kuda menjadi bagian dari kebanggaan nasional,” ujar CEO dan Co-Founder Sarga, Aseanto Oudang, dalam keterangannya.
1. Triple Crown menjadi rangkaian balapan yang sangat berprestise
VP Marketing dan Operasi Sarga, Kevin Jonathan Van Houten, menjelaskan bahwa Piala Triple Crown Seri 2 bakal jadi kategori yang paling berprestise di “The Race of Rising Stars”. Kompetisi tersebut terdiri dari serangkaian acara tersendiri.
“Rangkaian perlombaan Triple Crown Serie 2 ini adalah bagian dari persaingan untuk memperebutkan gelar juara Triple Crown yang mencakup Triple Crown Serie 1, Triple Crown Serie 2, serta Kejurnas Seri 1 Indonesia Derby,” jelas Kevin.
2. Kategori-kategori yang bersaing dalam acara tersebut
Di samping itu, untuk seri IHR Triple Crown ke-2 tahun 2025, selain kelas ketiga usia dua tahun dengan jarak lari sejauh 1.600 meter, ada beberapa perlombaan lainnya yang dipertandingkan yaitu: Kelas kedua usia dua tahun primer kelompok A/B; Kelas kedua pemula usia dua tahun grup C/D divisi II; Kelas kedua pemula usia dua tahun di Grup C/D; serta Perlombaan Khusus (Kelas F) berjarak 1.000 meter.
Selanjutnya Kelas E, Kelas D, Kelas 2 Tahun Pemula A/B, Kelas 2 Tahun Pemula KPI, Kelas THB LN, dan kelas THB INA pada jarak 1.200 meter. Kemudian Kelas C dan Kelas Terbuka Sprint pada jarak 1.300 meter, Kelas 3 Tahun Remaja Div. II dan Kelas 3 Tahun Remaja Div. I pada jarak 1.400 meter, Kelas 3 Tahun Derby Div. II jarak 1.600 meter, serta Kelas A Terbuka jarak 2.000 meter dan Kelas 2 Tahun Perdana C/D jarak 800 meter.
3. Total 140 kuda berasal dari berbagai daerah
Sebanyak 140 ekor kuda yang bakal bersaing dalam ajang IHR-Triple Crown Series ke-2 ini datang dari seluruh penjuru Indonesia seperti Sumatera Utara, Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY Jogja, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, serta Nusa Tenggara Timur.
Satu dari kuda yang akan bertanding adalah King Argentine, yang akan tampil di Kelas 3 Tahun Derby dengan jarak 1.600 meter untuk meraih Piala Triple Crown Serie 2 serta keseluruhan hadiah sebesar Rp100 juta rupiah. Asli dari Jawa Barat, kuda ini telah menjadi juara dalam Piala Triple Crown Serie 1, kompetisi yang digelar pada acara IHR-Triple Crown Serie 1 & Pertiwi Cup 2025 tanggal 18 Mei kemarin di Bantul, DI Yogyakarta.