By admin
dexandra.online, PELALAWAN
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Pelalawan di Riau berhasil mengevakuasi dua ekor ular dari sebuah rumah penduduk pada hari Jumat tanggal 18 April 2025 kemarin.
Seekor ular jenis piton dievakuasi dari rumah warga di Kelurahan Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras pada dini hari.
Selanjutnya, sebuah ular cobra dipindahkan dari dalam rumah penduduk di Kelurahan Pangkalan Kerinci, Kecamatan Kota Pangkalan Kerinci saat siang hari.
Penyelamatan dilaksanakan di dua lokasi dan jam yang berlainan sesuai dengan informasi dari warga sekitar.
“Evakuasi ular di kedua tempat tersebut diproses oleh regu yang tidak sama. Regu pada giliran aktif ketika mendapat informasi segera menuju ke titik evakuasi,” jelas Plt Kepala DPKP Pelalawan, Indra Putra kepada dexandra.online, Minggu (20/4/2025).
Laporan awal yang diterima Damkar Pelalawan adalah tentang seekor ular yang masuk ke dalam rumah penduduk di Jalan Olahraga, Kelurahan Sorek Satu, Pangkalan Kuras pada kira-kira pukul 01:30 WIB.
Pasukan pemadam kebakaran dari pangkalan Kuras yang sedang standby di kantor camat kemudian bergegas menuju tempat kejadian perkara (TKP). Mereka menggunakan alat seperti tongkat untuk menangani ular, sarung tangan, dan perlengkapan pelindung diri lainnya saat mengamati bahwa ular tersebut adalah spesies piton dengan panjang lebih dari dua meter.
Pasukan mencoba menggerebek ular besar tersebut di pagi buta malam itu.
Akhirnya berhasil dievakuasi dan dibawa ke markas Damkar di Sorek sebelum dilepaskan menuju area jauh dari permukiman penduduk.
Kemudian pada hari yang sama laporan dari masyarakat masuk ke markas utama Damkar Pelalawan di perkantoran Bhakti Praja.
Sebuah ular melintasi area dalam sebuah hunian dan berakhir di kamar mandi yang terletak di Jalan Pepaya, Kelurahan Pangkalan Kerinci, Kota Pangkalan Kerinci pada pukul 13:20 WIB.
“Ular kobra tersebut termasuk masih kecil dan belum mencapai panjang satu meter. Namun, mengingat bahwa ini adalah ular berbisa, para anggota perlu waspada dan menegakkan prosedur operasional standar yang ketat untuk mencegah dirinya dipatuk,” jelas Indra Putra.
Setelah bertarung untuk menangkap ular kobra muda tersebut dengan memakai perlengkapan yang disiapkan, pada akhirnya berhasil dievakuiasi dan diamankan.
Ular itu dibawa ke markas untuk dilepaskan kembali nanti.
Dia menyarankan kepada masyarakat yang memerlukan dukungan dari tim pemadam kebakaran agar dapat menghubungi nomor telepon komplain 08117671113.
Di luar penanganan musibah kebakaran, tim Damkar juga bertindak dalam operasi penyelamatan serta pengosongan untuk hewan-hewan yang mengganggu dan melakukan berbagai aktivitas lain sesuai kewajiban dan tanggung jawab para anggota Damkar.
(dexandra.online/Johannes Wowor Tanjung)